Makalah Gaya Bahasa Personifikasi

Judul : Makalah Gaya Bahasa Personifikasi

Daftar Isi :
HALAMAN JUDUL, KATA PENGANTAR, DAFTAR ISI, BAB I PENDAHULUAN, 1.1. Latar Belakang Masalah, 1.2. Rumusan Masalah, 1.3. Tujuan Penelitian, 1.4. Manfaat Penelitian, 1.5. Ruang Lingkup Penelitian, 1.6. Metode Penelitian, 1.7. Batasan Istilah, BAB II LANDASAN TEORI, 2.1. Beberapa Pendapat Tentang Gaya Bahasa Personifikasi, 2.1.1. Pendapat Dick Hartoko dan B. Rahmanto, 2.1.2. Pendapat Gorys Keraf, 2.1.3. Pendapat Panuti Sujiman, 2.1.4. Penjelasan Rachmat Djoko Pradopo, 2.2. Landasan Teori, 2.3. Pendekatan Penelitian, BAB III PEMBAHASAN, 3.1. Ciri-ciri Gaya Bahasa Personifikasi, 3.1.1. Pengertian dan Ciri-ciri Suatu Gaya Bahasa, 3.1.2. Pengertian dan Ciri-ciri Istilah Personifikasi, 3.2. Cara Membentuk dan Mempergunakan Gaya Bahasa Personifikasi, 3.2.1. Cara Membentuk Gaya Bahasa Personifikasi, 3.2.2. Cara Penggunaan Gaya Bahasa Personifikasi, 3.3. Fungsi yang Dikandung oleh Gaya Bahasa Personifikasi, 3.4. Batasan-batasan yang Perlu Diperhatikan, 3.5. Pengertian Gaya Bahasa Personifikasi, BAB IV PENUTUP, DAFTAR PUSTAKA.


Sekilas Isi :
3.1.1. Pengertian dan Ciri-ciri Suatu Gaya Bahasa
Pengertian dari suatu gaya bahasa diungkapkan oleh Sujiman dalam bukunya Kamus Istilah Sastra yaitu suatu ungkapan yang mengungkapkan makna kiasan (Sujiman, 1986 : 48). Dengan melihat pengertian di atas jelaslah diungkapkan bahwa ungkapan yang disebut gaya bahasa ini yaitu semua jenis ungkapan yang digunakan untuk mengungkapkan segala sesuatu dengan makna kias.
Dengan melihat pengertian tersebut di atas kita dapat menarik kesimpulan tentang ciri-ciri yang dikandung oleh suatu ungkapan yang disebut gaya bahasa ini. Suatu gaya bahasa mempunyai ciri umum bahwa suatu gaya bahasa digunakan untuk mengungkapkan sesuatu dengan makna kias. Selain itu suatu gaya bahasa tentu saja harus berupa suatu ungkapan bahasa yang bergaya.

3.1.2. Ciri-ciri dan Pengertian Istilah Personifikasi
Sebelum berbicara tentang ciri-ciri yang dikandung oleh ungkapan personifikasi ini alangkah lebih baiknya bila terlebih dahulu kita tilik pengertian istilah personifikasi itu. Istilah personifikasi ini diturunkan dari suatu kata dari bahasa Latin yang melewati adaptasi di dalam bahasa Inggris dengan kata person yang mempunyai makna pribadi manusia. Oleh karena itu istilah personifikasi tentu saja tidak terlepas dengan pembicaraan tentang manusia yang disebut sebagai pribadi atau person itu.
Pengertian tentang istilah personifikasi itu diungkapkan oleh Dick Hartoko sebagai suatu bentuk kias yang menampilkan benda-benda atau konsep abstrak sebagai pribadi (person) manusiawi dengan sifat-sifat manusiawi (Hartoko, 1986 : 108). Dengan melihat pengertian tentang gaya bahasa personifikasi di atas kiranya kita dapat mendeskripsikan ciri-ciri yang dikandung oleh pengertian di atas yaitu bahwa sifat-sifat manusia menjadi ciri umumnya. Sifat-sifat manusia disini tentu saja mencakup tingkah laku, kebiasaan, kecenderungan, gerak-gerak, serta segala sesuatunya yang berhubungan dengan pribadi manusia sebagai makhluk hidup.
Oleh sebab itu pengertian gaya bahasa personifikasi yaitu suatu ungkapan yang menggambarkan sesuatu hal baik yang bernyawa selain manusia, maupun yang tak bernyawa seperti laut, api, udara, perasaan dan lain-lain dengan sifat-sifat yang dimiliki oleh manusia. Dengan pengertian di atas kita dapat menentukan ciri-ciri yang dimiliki oleh gaya bahasa personifikasi ini yaitu terkandungnya sifat-sifat manusia yang diterapkan pada benda-benda atau konsep yang tak bernyawa seperti manusia. Benda-benda atau hal-hal tersebut bisa berupa benda mati maupun benda hidup seperti batu, gunung, angin serta semut, anjing, burung dan lain sebagainya.

Download selengkapnya (versi Microsoft Word)...

Postingan terkait: