Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan di pertandingan terakhir Grup E Kualifikasi Piala Asia U-22. Indonesia menang dua gol tanpa balas melawan Singapura.
Agung Supriyanto menjadi pahlawan kemenangan Indonesia di pertandingan ini berkat lesakkan sepasang golnya. Gol pertamanya dicetak melalui titik putih di menit ke-63. Adapun, gol keduanya lahir enam menit kemudian.
Kemenangan ini membawa Indonesia menempati posisi ketiga Grup E dengan nilai sembilan. Sementara, Singapura berada satu strip di bawah Indonesia dengan nilai tujuh.
Timnas Indonesia U-22 melakoni laga kelima mereka di Kualifikasi Piala Asia U-22 melawan Singapura yang dihelat di Stadion Utama Riau, Pekanbaru, Minggu (15/7/2012) malam WIB.
Meski sudah tidak lagi berpeluang lolos, Timnas Garuda Muda tetap tampil ngotot di laga ini. Pergerakan impresif hendra Adi Bayauw di sisi kanan pertahanan Singapura menjadi kunci utama penyerangan Indonesia.
Indonesia langsung memiliki peluang emas kala pertandingan menginjak menit ke-15. Berawal dari serangan balik cepat, Fandi Eko Utomo berhadapan satu lawan satu dengan kiper Muhammad Syazwan.
Namun, tembakannya berhasil ditepis Syazwan. Bola muntah kemudian disambar Rasiyd. Tetapi, bola sepakannya hanya mengenai tiang gawang sebelah kanan Singapura.
Menit ke-23, Agung Supriyanto menyisir bidang pertahanan sebelah kanan Singapura. Dua bek Singapura berhasil dilewatinya. Namun, tembakannya masih belum menemui sasaran.
Indonesia kembali memiliki peluang mencetak angka di menit ke-26. Tembakan keras Fandi Eko Utomo dari sisi kiri pertahanan Singapura masih melayang diatas mistar Singapura.
Dua peluang emas Indonesia ciptakan dalam interval tiga menit. Pertama melalui Bima Ragil dan kedua melalui Bayauw. Namun, keduanya mampu ditepis sempurna Syazwan.
Hingga babak pertama usai, skor imbang tanpa gol tetap tak berubah.
Indonesia tetap tampil menyerang di babak kedua. Tusukan dari sayap kanan yang ditempati oleh Adi Bayauw tetap menjadi andalan 'Garuda Muda' dalam membongkar pertahanan Singapura.
Indonesia akhirnya memecah kebuntuan saat pertandingan menginjak menit ke-63. Pelanggaran atas Fandi Eko Utomo berbuah hadiah penalti bagi Indonesia.
Sepakan penalti Agung Supriyanto membentur mistar gawang Singapura. Namun, wasit memerintahkan penalti diulang karena kiper Singapura bergerak maju sebelum penalti dilakukan. Pada eksekusi kedua, Agung berhasil mengkonversinya menjadi gol. 1-0 Indonesia unggul.
Agung mencetak gol keduanya di pertandingan ini enam menit kemudian. Melalui serangan balik cepat, Agung menyisir sisi kiri pertahanan Singapura.
Tiga pemain bertahan Singapura berhasil dilewatinya. Kemudian, Agung melepas tembakan keras dari sudut sempt di sisi kiri pertahanan Singapura yang diarahkan ke tiang jauh sebelah kanan gawang. 2-0 Indonesia unggul.
Indonesia seharusnya bisa unggul 3-0. Tetapi, Fandi Eko Utomo yang telah berhadapan satu lawan satu dengan penjaga gawang Syazwan gagal menceploskan bola ke dalam gawang
Indonesia harus bermain dengan sepuluh orang di masa perpanjangan waktu. Agung mendapat kartu merah karena memukul bek Singapura Madhu M Mohana.
Hingga pertandingan usai, keunggulan dua gol tanpa balas Indonesia tetap tak berubah. Berkat kemenangan ini, Indonesia bercokol di posisi ketiga Grup E dengan sembilan poin.
Sementara, Singapura harus mengubur mimpinya untuk lolos ke babak selanjutnya dan harus puas berada di posisi keempat klasemen dengan nilai tujuh.