Kota Purwakerta (Poerwokerto) Photo

Banjoemas Heritage




Peta Purwakerta tahun 1940


Pemerintah Belanda membangun kota Purwakerta sedikit menjauh dari pusat kota Purwakerta sebelumnya, yaitu di pasar Wage. Dimana menurut Sugeng Priyono pusat kota Purwakerta dahulu berada di Pasar Wage dan Klenteng Hok Tik Bio yang sekarang dahulunya adalah pendopo kadipaten. Pembangunan pendopo kabupaten didirikan di Paguwan (Paguhan) dan rumah kantor asisten Residen (selalu berdekatan) berada di Bantarsoka.


Banjoemas Heritage







Pendopo Kabupaten di Purwakerta


Banjoemas Heritage



Bupati, Pegawai propinsi dan Kabupaten

Banjoemas Heritage

Pendopo tempat tinggal Asisten Residen

Purwakerta pada rekaman visual tahun 1900-1930han, terdapat banyak sekali bangunan sangat megah dan tentunya merupakan sebagai aspek-aspek pendukung kota yang lumayan besar pada saat itu selai Soekaradja (Sokaraja). Bahkan pada awal abad 19 tersebut, dimana mengikuti kejayaan Kerajaan Belanda akan Gula dan Tembakau, kota-kota di Jawa pun mengalami kejayaan termasuk kota Purwakerta.

Banjoemas Heritage

Suikerfabriek Purwakerta


Di sektor transportasi juga mengalami peningkatan yang cukup drastis dimana barang-barang bisa di distribusikan lebih cepat dan lebih luas lagi. Dua buah stasiun Besar dari dua perusahaan yang berbeda pun di bangun di Purwakerta. Yaitu Stasiun Timur Serajoedal Stoomtram Maatschappij (SDS) berada di timur bendungan Kradji (Kranji) yang di bangun pada tahun 1893 dan stasiun Besar Staats Spoorwegen (SS) di barat sungai Bandjaran. Namun kedua Stasiun tersebut terhubung satu sama lain.

mau lebih lengkapnya kunjungi sumber di bawah ini


sumber : http://www.banjoemas.com/2011/12/kota-purwakerta.html

Postingan terkait: