- Kesepakatan untuk menyatukan Liga Super (ISL) dan Liga Primer Indonesia (IPL) belum menemui kata sepakat. Dua kompetisi ini boleh berjalan masing-masing, asal...
Sebelumnya, CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengumumkan akan kembali menggelar ISL musim 2012/13 mulai November. Merasa diserobot dengan hal itu, Ketua Joint Committe Todung Mulya Lubis memanggil Jodri, panggilan akrab Joko Driyono.
Minggu (12/8/2012) kemarin, Jodri menemui Todung bersama CEO PT Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS) Widjajanto selaku penyelenggara IPL. Menurut Todung, dalam pertemuan itu, pihaknya hanya ingin menanyakan alasan Jodri tetap menggelar ISL.
"Seharusnya itu dibahas dulu di JC, bukan ujug-ujug membuat liga. Rupanya itu sudah keputusan mereka. Itu tidak sejalan dengan MoU JC. Itu merupakan sabotase terhadap JC," ujar Todung saat ditemui usai acara buka puasa bersama pengurus PSSI di kediaman pengusaha Arifin Panigoro, Senin (13/8/2012) malam.
Todung berharap, jika memang ISL dan IPL terpaksa berjalan masing-masing seperti sebelumnya, harus diputuskan di forum Joint Committee.
"Kita tetap minta pertemuan JC. Kalau memang kita harus melalui proses seperti ini. Mari putuskan bersama, bukan jalan seperti ini," ujar Todung mengeluh.
Karena ISL sudah terlanjur akan berjalan kembali, Todung akhirnya memberi persyaratan agar para pengelola klubnya tidak menghalangi para pemain bergabung ke Timnas.
"Mereka udah umumkan jalan, tapi saya minta mereka tidak halangi pemain yang masuk Timnas, itu yang jadi pegangan," katanya menegaskan.
