Kelanjutan IPL Masih SURAM dan BURAM


– Masa depan Indonesian Premier League (IPL) 2012/2013 masih buram.PT Liga Prima Indonesia Sportindo (PT LPIS) selaku operator IPL masih menunggu kerja tim Joint Committee (JC) dalam menentukan arah dan format IPL mendatang.

Kompetisi IPL berada di bawah payung PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin telah menyelesaikan musim 2011/2012. Dalam pergelaran perdananya,klub asal Sumatra Barat,Semen Padang,keluar sebagai kampiun.Namun,kelanjutan musim mendatang belum memperlihatkan arah akan kembali berlanjut. PT LPIS sampai saat ini masih menunggu kerja tim JC.

Tim yang dibentuk AFC dan beranggotakan delapan perwakilan PSSI pimpinan Djohar dan PSSI pimpinan La Nyalla M Mattalitti ini belum bisa memberikan solusi terbaik atas konflik yang terus berlanjut. Kerja JC yang di dalamnya seharusnya juga membahas penyatuan liga antara IPL dan Indonesia Super League (ISL) sulit terlaksana.Terlebih,setelah PT Liga Indonesia (PT Liga) berketetapan kompetisi ISL musim kompetisi 2012/2013,akan mulai digulirkan kembali pada November.

“Saya tidak mau mendahului apa pun soal kelanjutan IPL ke depan karena semuanya tergantung kepada kerja tim Joint Committee.Kami menyerahkan semuanya kepada tim Joint Committee.Dan masalah ini bisa ditanyakan kepada Pak Todung Mulya Lubis selaku ketua tim Joint Committee,” papar CEO PT LPIS Widjajanto.

Walau menyerahkan sepenuhnya kelanjutan IPL kepada JC,PT LPIS tetap memiliki ancar-ancar kapan IPL bisa kembali diputar.MenurutWidja,sapaan akrab Widjajanto, melihat jadwal yang telah ditetapkan AFC,kemungkinan besar IPL akan kembali diputar awal atau akhir Januari 2013.“Mengacu pada jadwal AFC soal digulirkan sebuah kompetisi,ada kemungkinan akan dilaksanakan awal atau akhir Januari mendatang.Tapi kembali lagi, semuanya akan tetap disesuaikan dengan kerja tim Joint Committee,”paparnya.

Manajemen Persebaya Surabaya juga tidak bisa berharap banyak kompetisi akan bisa diputar dengan semestinya.Jika hal itu terjadi,manajemen Bajul Ijo,julukan Persebaya,malah berencana akan membuat kompetisi kecil-kecilan sebagai usaha untuk menunggu kompetisi kembali dimulai.

“Kami belum tahu bagaimana,mungkin dalam dua bulan ini kami akan coba evaluasi. Ada sekitar 80 persen pemain yang akan kami pertahankan.Jika kompetisi tidak juga berjalan sesuai jadwal,mungkin kami akan main-main di kompetisi tarkam (antar kampung) saja di Surabaya,”kata Manajer Persebaya I Gede Widiade. decky irawan jasri

Postingan terkait: