Gugatan Pengurus Provinsi (Pengprov) PSSI Jawa Barat versi Tony Apriliani akhirnya dikabulkan oleh Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI). Dengan demikian, BAORI telah mengakui bahwa Pengprov PSSI Jawa Barat yang dipimpin oleh salah satu petinggi KPSI itu sebagai pihak yang resmi.
Tony Apriliani memang telah melayangkan gugatan terkait dengan adanya dualisme kepengurusan Pengprov PSSI Jawa Barat, juga tentang persoalan tim sepakbola PON Jawa Barat.
Surat keputusan BAORI tertanggal 11 Agustus 2012 itu juga menyatakan bahwa keputusan PSSI pimpinan Djohar Arifin Husin tentang pembekuan Pengprov PSSI Jawa Barat periode 2009-2013, dan penunjukkan Caretaker PSSI Jawa Barat tertanggal 24 Januari 2012 adalah tidak sah dan cacat hukum.
Dengan demikian, menurut BAORI, yang berhak mengelola persepakbolaan di Jawa Barat adalah Pengprov PSSI Jawa Barat pimpinan Tony Apriliani. Demikian juga dengan tim sepakbola PON yang akan dikirim ke Riau.
Menanggapi keputusan BAORI itu, Tony Apriliani meminta kepada KONI Pusat dan KONI Jawa Barat untuk mengakui pengprov PSSI yang dipimpinnya.
“Saya harap putusan dari BAORI ini dapat dilaksanakan oleh KONI mulai dari tingkat pusat, daerah, sampai ke KONI di kota dan kabupaten, termasuk lembaga-lembaga yang berkompeten agar mau menghormati keputusan ini,” tandas Tony Apriliani.
”Perintah BAORI tersebut bukan hanya dilakukan oleh KONI Pusat, tetapi juga KONI Jabar, karena kalau tidak maka urusannya dengan hukum,” imbuhnya.