gubernur incumbent Fauzi Bowo melontarkan sindiran kepada Jokowi, rivalnya dalam putaran kedua pemilihan gubernur DKI Jakarta. Pernyataan --yang oleh tim suksesnya disebut sebagai guyonan itu--disampaikan Fauzi Bowo saat mengunjungi lokasi pengungsian korban kebakaran di Karet Bivak Kalimati, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sindiran itu sempat ditayangkan di BeritaSatu TV dan diunggah ke YouTube pada 8 Agustus 2012.
Desy Afrianti
Dalam video berjudul "Kunjungi Warga Karet Tengsin (musibah kebakaran), foke justru berkampanye" itu, Fauzi Bowo sempat bertanya kepada warga soal pemulikada nanti. "Sekarang lo nyolok siapa? Kalo nyolok Jokowi, mending mah bangun di Solo aja," kata Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo.
Warga langsung buru-buru menjawab, "Ya Bapaklah. Bapak Kumis," kata salah seorang ibu sambil tertawa. Dalam video yang berdurasi 1:20 menit itu, Foke menyampaikan bahwa pemerintah daerah kini tengah menginventarisasi kerusakan yang terjadi akibat kebakaran hebat pada Senin lalu itu. "Nanti kami inventarisir dulu semuanya. Saya ambil keputusan sebelum seminggu lagi deh," janji Foke.
Penjelasan Tim Fauzi Bowo
Kepala Media Center Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Kahfi Siregar, menegaskan bahwa kunjungan itu dilakukan dalam kapasitas Foke sebagai gubernur DKI. Apa yang dikatakan Fauzi Bowo dan kunjungan itu, katanya, hanyalah humor belaka dan itu gaya khasnya Fauzi Bowo. "Dia tertawa saat berbicara, warga juga ikut tertawa, dan langsung direspons," kata Kahfi kepada VIVAnews.
Kahfi menjelaskan bahwa pertanyaan itu disampaikan Foke karena sebelumnya warga bertanya terlebih dahulu mengenai pembangunan di Jakarta. Dia mengaku tidak ada maksud menyindir pihak lain. Apalagi kampanye. "Jadi tolong lihat video itu secara keseluruhan, jangan sepotong-potong," kata Kahfi.
Kunjungan Foke ke wilayah-wilayah yang menjadi korban kebakaran bukan sekali ini dilakukan. Foke juga sempat mengunjungi lokasi pengungsian korban kebakaran di Pekojan, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat. Kunjungan seperti itu sudah sering dilakukan, "Bahkan sejak beliau jadi Sekda dan Wagub dulu," kata Kahfi.
Apa Kata Panwaslu?
Apakah pernyataan Fauzi Bowo itu masuk katagori pelanggaran atau tidak, memang belum jelas. Dan sejauh ini, Panitia Pengawas Pemilu belum menerima pengaduan atas pernyataan itu. Jadi hingga kini posisi Panwaslu adalah menunggu. Tapi sudahkah Panwaslu menonton video itu? (baca selengkapnya statement Ketua Panwaslu kepada VIVAnews di sini)
Apa Tanggapan Jokowi
Jokowi kini sedang berada di Solo dan rutin menjalankan tugasnya sebagai walikota di kota itu. Kontributor VIVAnews di Solo Fajar Sodiq bertanya soal video itu kepada Jokowi, pagi ini. Jokowi mengaku sudah mendengar soal video itu dan sudah pula menontonnya. Lalu apa tanggapannya soal statement Fauzi Bowo itu? (baca di sini)(umi)
http://www.youtube.com/watch?v=J_x80SEuQek&feature=share