Everton Senang Tantang Timnas Indonesia di Java Cup


Klub Liga Premier Inggris, Everton, menjadi salah satu peserta Java Cup yang akan berlangsung 26-29 Juli 2012. The Toffes akan bersaing bersama tim nasional Indonesia, timnas Malaysia, dan klub asal Turki, Galatasaray.

Everton melalui perwakilannya, Mark Rowan, mengaku senang dan antusias dengan kunjungan pertamanya ke Indonesia. "Kami pernah ke Asutralia atau Thailand. Ini (kunjungan ke Indonesia) akan menjadi pengalaman baru bagi kami," ujar pria yang menjabat Kepala Media dan Komunikasi Everton itu, Rabu, 27 Juni 2012.

Mark menggaransi Tim Cahill cs akan serius dalam pertandingannya di Indonesia. Alasannya, kunjungan ke Indonesia juga merupakan bagian dari pembentukan kerangka tim untuk musim depan.

Sebagai bukti keseriusan, kata Mark, manajer David Moyes akan membawa beberapa pilarnya, seperti pemain nasional Australia, Tim Cahill; penjaga gawang asal Amerika Serikat, Tim Howard; mantan pemain timnas Inggris, Phil Neville; dan pemain berambut kribo asal Belgia, Marouane Fellani.

"Tapi sayang kami tidak bisa membawa pemain yang ikut serta dalam timnas Inggris di Piala Eropa, seperti Phil Jagielka atau Leighton Baines. Mereka harus istirahat," kata Mark.

Sependapat dengan Everton, Galatasaray juga mengungkapkan antusiasmenya untuk bermain di Indonesia. "Kami senang ada di sini. Terima kasih atas undangan kepada kami. Kami senang bisa bermain melawan Everton dan juga timnas Indonesia," kata Serdar Topcu, perwakilan Galatasaray.

"Kami senang bisa bantu pemain muda Indonesia untuk berkembang lewat turnamen ini," kata Serdar. Serdar Kiha menggaransi akan serius dalam lawatannya ke Indonesia. Ia pun berjanji akan membawa beberapa pemain andalannya, seperti pemain asal Brasil, Felipe Melo; mantan pemain Arsenal, Emanuel Eboue; penjaga gawang asal Uruguay, Fernando Muslera; dan pemain veteran timnas Republik Cek, Milan Baros.

"Pelatih Fatih Terim juga sangat antusias datang ke Indonesia," Serdar menambahkan. Everton merupakan salah satu klub besar Inggris yang berdiri pada 1878. Sampai saat ini, klub yang menjadi musuh bebuyutan Liverpool itu telah mengoleksi sembilan kali gelar Liga Utama Inggris.

Di lain pihak, Galatasray merupakan salah satu klub besar Turki dan telah memenangi 18 kali gelar juara liga Utama Turki. Bersama dengan Fenerbache dan Besiktas, klub dengan kuning-merah itu disebut sebagai tiga besar penguasa Liga Turki.

ARIE FIRDAUS

Postingan terkait: