Persib Bandung berhasil unggul 3-1 atas tamunya, Deltras Sidoarjo pada lanjutan Liga Super Indonesia (ISL) di Stadion Siliwangi, Bandung, Selasa 26 Juni 2012. Pertandingan yang menghasilkan kartu merah ini sempat dihentikan akibat kericuhan.
Di babak pertama, Persib mampu unggul 1-0 melalui gol yang dicetak Budiawan pada menit 23. Berawal dari Marcio Souza yang berhasil melepaskan assist dari sisi kanan pertahanan Deltras, lalu disambut dengan sepakan keras oleh pemain asli Bandung tersebut.Babak Kedua baru masuk menit ke-49, wasit menghadiahkan penalti untuk Persib setelah kiper Herman Batak menjatuhkan Noh Alam Shah. Tak puas dengan keputusan itu, pemain Deltras langsung melakukan protes ke arah wasit. Kiper Herman melakukan reaksi berlebihan. Ia mendorong wasit Novari Ikhsan dan menendang lutut kiri wasit asal Jakarta ini.
Atas akti brutalnya itu, Herman dihukum kartu merah oleh wasit. Meski sudah diusir, Herman tetap tidak terima. Dalam kondisi emosi, ia berusaha mendekati wasit. Namun berhasil ditahan pemain Deltras dan kiper cadangan Persib, Jendri Pitoy. Pertandingan pun sempat terhenti selama beberapa menit.
Setelah terhenti selama 10 menit, pertandingan kembali dilanjutkan, Deltras harus menarik Budi Sudarsono dan memasukan kiper Wahyudi. Wahyudi sudah harus menjaga gawangnya dari penalti Persib. Sayang eks kiper Persik ini gagal membendung eksekusi Milijan Radovic. Persib unggul 2-0.
Pesta gol Persib belum berhenti. Pada menit ke-55, Noh Alam Shah mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan assist cantik Marcio Souza, tandukan eks striker Arema ini tak mampu dibendung Wahyudi. Untuk meningkatkan serangan, pelatih Blitaz Tarigan memasukkan Jams Koko Lomel di menit ke-56.
Hasilnya eks pemain Persegres ini membuat The Lobster bermain lebih menggigit. Meski hanya 10 orang, berulang kali mereka menyulitkan pertahanan Persib. Setelah unggul tiga gol, Persib nampak puas dan menurunkan tempo permainan. Hal ini dimanfaatkan kubu The Lobster untuk menekan dan mengambil kendali serangan.
Upaya Deltras akhirnya berbuah gol di menit ke-66 lewat Lancine Kone. Memanfaatkan tendangan bebas Koko Lomel, tandukan Lancine Kone tak mampu diantisipasi kiper Cecep Supriatna. Gol ini seperti tamparan untuk Persib. Mereka pun mulai bangkit dan kembali bermain agresif.
Memasuki sisa 15 menit akhir, kedua tim sama-sama bermain menyerang. Persib mulai bangkit dan kembali menguasai pertandingan. Marcio menjadi motor serangan Maung Bandung untuk mengacak-acak pertahanan Deltras. Masuk menit ke-80, Marcio kembali melepaskan umpan terukur, Sayang Wildansyah tak mampu menjangkaunya.
Tak mau ketinggalan, Noh Alam Shah tercatat dua kali mengancam gawang Wahyudi, tapi namun berbuah gol. Lima menit menjelang babak kedua usai, Koko Lomel mencoba membongkar pertahanan Persib, sayang upayanya gagal karena pertahanan Persib bermain sangat disiplin. Skor 3-1 untuk keunggulan Persib bertahan hingga pluit panjang.
Di babak pertama, Persib mampu unggul 1-0 melalui gol yang dicetak Budiawan pada menit 23. Berawal dari Marcio Souza yang berhasil melepaskan assist dari sisi kanan pertahanan Deltras, lalu disambut dengan sepakan keras oleh pemain asli Bandung tersebut.Babak Kedua baru masuk menit ke-49, wasit menghadiahkan penalti untuk Persib setelah kiper Herman Batak menjatuhkan Noh Alam Shah. Tak puas dengan keputusan itu, pemain Deltras langsung melakukan protes ke arah wasit. Kiper Herman melakukan reaksi berlebihan. Ia mendorong wasit Novari Ikhsan dan menendang lutut kiri wasit asal Jakarta ini.
Atas akti brutalnya itu, Herman dihukum kartu merah oleh wasit. Meski sudah diusir, Herman tetap tidak terima. Dalam kondisi emosi, ia berusaha mendekati wasit. Namun berhasil ditahan pemain Deltras dan kiper cadangan Persib, Jendri Pitoy. Pertandingan pun sempat terhenti selama beberapa menit.
Setelah terhenti selama 10 menit, pertandingan kembali dilanjutkan, Deltras harus menarik Budi Sudarsono dan memasukan kiper Wahyudi. Wahyudi sudah harus menjaga gawangnya dari penalti Persib. Sayang eks kiper Persik ini gagal membendung eksekusi Milijan Radovic. Persib unggul 2-0.
Pesta gol Persib belum berhenti. Pada menit ke-55, Noh Alam Shah mencatatkan namanya di papan skor. Memanfaatkan assist cantik Marcio Souza, tandukan eks striker Arema ini tak mampu dibendung Wahyudi. Untuk meningkatkan serangan, pelatih Blitaz Tarigan memasukkan Jams Koko Lomel di menit ke-56.
Hasilnya eks pemain Persegres ini membuat The Lobster bermain lebih menggigit. Meski hanya 10 orang, berulang kali mereka menyulitkan pertahanan Persib. Setelah unggul tiga gol, Persib nampak puas dan menurunkan tempo permainan. Hal ini dimanfaatkan kubu The Lobster untuk menekan dan mengambil kendali serangan.
Upaya Deltras akhirnya berbuah gol di menit ke-66 lewat Lancine Kone. Memanfaatkan tendangan bebas Koko Lomel, tandukan Lancine Kone tak mampu diantisipasi kiper Cecep Supriatna. Gol ini seperti tamparan untuk Persib. Mereka pun mulai bangkit dan kembali bermain agresif.
Memasuki sisa 15 menit akhir, kedua tim sama-sama bermain menyerang. Persib mulai bangkit dan kembali menguasai pertandingan. Marcio menjadi motor serangan Maung Bandung untuk mengacak-acak pertahanan Deltras. Masuk menit ke-80, Marcio kembali melepaskan umpan terukur, Sayang Wildansyah tak mampu menjangkaunya.
Tak mau ketinggalan, Noh Alam Shah tercatat dua kali mengancam gawang Wahyudi, tapi namun berbuah gol. Lima menit menjelang babak kedua usai, Koko Lomel mencoba membongkar pertahanan Persib, sayang upayanya gagal karena pertahanan Persib bermain sangat disiplin. Skor 3-1 untuk keunggulan Persib bertahan hingga pluit panjang.