-Belum juga memasuki jedah kompetisi 2011/2012, namun Sriwijaya FC sudah bersiap untuk mencari pemain baru. Nama teranyar adalah Bruno Jose Zandonadi, yang merupakan rekan dari striker Hilton Moreira siap bergabung dengan Laskar Wong Kito pada musim mendatang.
Direktur Teknik dan SDM SFC, Hendri Zainudin mengatakan telah mendapatkan kabar dari Hilton Mereira bahwa rekannya itu, akan menjalani latihan bersama SFC pada sore hari ini. Selaku manajemen tentu dia akan menerimanya terlebih dahulu niatan baik sang pemain.
Jika penampilan yang ditunjukkan oleh Bruno bisa menyakinkan pelatih maka manajemen siap merekrutnya.
"Namun oleh karena Bruno ini adalah warga negara asing, asal Brasil maka manajemen akan membantunya untuk menjalani proses naturalisasi," ungkapnya ketika dihubungi
Hal ini dilakukan, lanjut Hendri, karena kuota pemain asing yang dimiliki SFC sudah cukup dengan lima pemain, tiga pemain Eropa dan dua pemain Asia. SFC sudah memiliki Keith Kayamba Gumbs asal Kitts n Navis (Amerika Latin), Thierry Gathuessi asal Kamerun yang memiliki paspor Prancis, kemudian Hilton Moreira asal Brasil.
"Sementara untuk pemain asing Asianya ada, Jamie Coyne asal Australia yang baru saja direkrut pada putaran kedua kemarin, dan Lim Joon Sik asal Korea Selatan. Kemungkinan kelima pemain ini akan tetap dipertahankan di SFC pada musim depan, oleh karena itulah, andaikata performa Bruno menyakinkan kita akan berusaha memproses naturalisasinya," ujar Hendri.
Sementara Hilton Moreira yang dihubungi terpisah pun turut mengakui, bahwa rekannya tersbut akan mulai bergabung latihan dengan SFC pada sore hari ini. Menurutnya, nama Bruno sendiri di Liga Indonesia sudah tidak asing lagi sebab pemain asal Brasil ini pernah juga memperkuat Persiba Balikpapan pada musim 2008.
Kemudian berpindah klub ke Persikota Tanggerang pada musim berikutnya.
"Saya rasa Bruno berniat untuk naturalisasi sebab ia juga sudah lama tinggal di Indonesia hampir tujuh tahunan. Kemudian lagi, istri juga orang Lampung dan sudah memiliki anak. Dengan demikian, mudah-mudahan proses naturalisasi Bronu ini tidak akan terlalu sulit untuk bisa menjadi warga negara Indonesia, dan bisa bergabung denga SFC," ujarnya.
Berdasarkan penelurusan Sripo, Bruno ini bahkan pernah menjebol gawang SFC saat ia berbaju Persiba Balikpapan pada musim 2008 lalu. Namun beruntung hasil akhir tetap memihak kepada SFC dengan skor 1-2, setelah Zah Rahan Krangar berhasil membalasnya (setelah tertinggal 1-0, pada menit ke-13) dengan lesakan dua gol pada menit ke-18 dan 78.
Direktur Teknik dan SDM SFC, Hendri Zainudin mengatakan telah mendapatkan kabar dari Hilton Mereira bahwa rekannya itu, akan menjalani latihan bersama SFC pada sore hari ini. Selaku manajemen tentu dia akan menerimanya terlebih dahulu niatan baik sang pemain.
Jika penampilan yang ditunjukkan oleh Bruno bisa menyakinkan pelatih maka manajemen siap merekrutnya.
"Namun oleh karena Bruno ini adalah warga negara asing, asal Brasil maka manajemen akan membantunya untuk menjalani proses naturalisasi," ungkapnya ketika dihubungi
Hal ini dilakukan, lanjut Hendri, karena kuota pemain asing yang dimiliki SFC sudah cukup dengan lima pemain, tiga pemain Eropa dan dua pemain Asia. SFC sudah memiliki Keith Kayamba Gumbs asal Kitts n Navis (Amerika Latin), Thierry Gathuessi asal Kamerun yang memiliki paspor Prancis, kemudian Hilton Moreira asal Brasil.
"Sementara untuk pemain asing Asianya ada, Jamie Coyne asal Australia yang baru saja direkrut pada putaran kedua kemarin, dan Lim Joon Sik asal Korea Selatan. Kemungkinan kelima pemain ini akan tetap dipertahankan di SFC pada musim depan, oleh karena itulah, andaikata performa Bruno menyakinkan kita akan berusaha memproses naturalisasinya," ujar Hendri.
Sementara Hilton Moreira yang dihubungi terpisah pun turut mengakui, bahwa rekannya tersbut akan mulai bergabung latihan dengan SFC pada sore hari ini. Menurutnya, nama Bruno sendiri di Liga Indonesia sudah tidak asing lagi sebab pemain asal Brasil ini pernah juga memperkuat Persiba Balikpapan pada musim 2008.
Kemudian berpindah klub ke Persikota Tanggerang pada musim berikutnya.
"Saya rasa Bruno berniat untuk naturalisasi sebab ia juga sudah lama tinggal di Indonesia hampir tujuh tahunan. Kemudian lagi, istri juga orang Lampung dan sudah memiliki anak. Dengan demikian, mudah-mudahan proses naturalisasi Bronu ini tidak akan terlalu sulit untuk bisa menjadi warga negara Indonesia, dan bisa bergabung denga SFC," ujarnya.
Berdasarkan penelurusan Sripo, Bruno ini bahkan pernah menjebol gawang SFC saat ia berbaju Persiba Balikpapan pada musim 2008 lalu. Namun beruntung hasil akhir tetap memihak kepada SFC dengan skor 1-2, setelah Zah Rahan Krangar berhasil membalasnya (setelah tertinggal 1-0, pada menit ke-13) dengan lesakan dua gol pada menit ke-18 dan 78.
