Tim Nasional U-13 berhasil menahan imbang tuan rumah Malaysia 1-1 dalam turnamen Yamaha 4th Asean Cup U-13 yang digelar di stadion MBPJ Petaling Jaya, Selangor, Jumat 13 Juli 2012. Tampil dominan sejak peluit awal babak pertama dibunyikan, pasukan garuda cilik sempat dikejutkan oleh gol Mohd. Nurfais melalui titik penalti. Beruntung Fafa Muhammad Zuhud dan kawan-kawan berhasil membalas saat injury time babak kedua.
Pola 4-4-2 yang diterapkan pelatih Rohmad Namung terbukti efektif mengurung pertahanan Malaysia sejak awal babak pertama. Walaupun secara fisik postur Timnas U-13 kalah tinggi dari rata-rata pemain Malaysia, namun permainan cepat dengan umpan-umpan pendek berhasil merepotkan barisan pertahanan lawan.
Pada pertengahan babak pertama, Malaysia mendapat keuntungan dengan peluang tendangan pinalti. Mohd. Nurfais yang ditugaskan menjadi eksekutor Malaysia, berhasil menceploskan bola ke arah kiri bawah gawang Indonesia yang dijaga Hamzah . Skor 1-0 bertahan hingga peluit akhir babak pertama di bunyikan.
Garuda baru bisa membalas pada masa injury time. Pada waktu ini, pemain belakang Malaysia menjegal Raditya yang berhasil memasuki kotak penalti. Wasitpun akhirnya menunjuk titik putih. Gelandang Timnas U-13, Asril yang dipercaya menjadi eksekutor harus mengulang tendangan penalti karena kiper Malaysia bergerak sebelum peluit dibunyikan wasit. Pada tendangan kedua, pemain asal Makassar tersebut sukses memasukkan bola ke arah kanan gawang yang dijaga Wan Zakhrul Hakimi.
Pelatih Timnas U-13, Rohmad Namung mengaku cukup puas dengan penampilan heroik anak asuhnya. Namun, ia menilai penampilan anak asuhnya masih sedikit gugup terutama dalam menyelesaikan serangan. “Tapi tak apa, ini hasil maksimal perjuangan mereka” papar Rohmad.
Besok, Sabtu, Timnas akan menghadapi juara bertahan Thailand yang pada pertandingan sebelumnya di sesi siang dikalahkan Malaysia dengan skor 2-1.
MASRUR
Pola 4-4-2 yang diterapkan pelatih Rohmad Namung terbukti efektif mengurung pertahanan Malaysia sejak awal babak pertama. Walaupun secara fisik postur Timnas U-13 kalah tinggi dari rata-rata pemain Malaysia, namun permainan cepat dengan umpan-umpan pendek berhasil merepotkan barisan pertahanan lawan.
Pada pertengahan babak pertama, Malaysia mendapat keuntungan dengan peluang tendangan pinalti. Mohd. Nurfais yang ditugaskan menjadi eksekutor Malaysia, berhasil menceploskan bola ke arah kiri bawah gawang Indonesia yang dijaga Hamzah . Skor 1-0 bertahan hingga peluit akhir babak pertama di bunyikan.
Garuda baru bisa membalas pada masa injury time. Pada waktu ini, pemain belakang Malaysia menjegal Raditya yang berhasil memasuki kotak penalti. Wasitpun akhirnya menunjuk titik putih. Gelandang Timnas U-13, Asril yang dipercaya menjadi eksekutor harus mengulang tendangan penalti karena kiper Malaysia bergerak sebelum peluit dibunyikan wasit. Pada tendangan kedua, pemain asal Makassar tersebut sukses memasukkan bola ke arah kanan gawang yang dijaga Wan Zakhrul Hakimi.
Pelatih Timnas U-13, Rohmad Namung mengaku cukup puas dengan penampilan heroik anak asuhnya. Namun, ia menilai penampilan anak asuhnya masih sedikit gugup terutama dalam menyelesaikan serangan. “Tapi tak apa, ini hasil maksimal perjuangan mereka” papar Rohmad.
Besok, Sabtu, Timnas akan menghadapi juara bertahan Thailand yang pada pertandingan sebelumnya di sesi siang dikalahkan Malaysia dengan skor 2-1.
MASRUR
