Sekitar seratus orang anggota kelompok suporter Persib Bandung "Viking" akan menyaksikan pertandingan perang bintang antara Sriwijaya FC melawan Tim All Star di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (15/7).
Koordinator suporter Persib, Vidi, mengatakan di Palembang, Sabtu, ratusan pendukung setia Persib itu memilih bertahan di Palembang meski awalnya hanya ingin menyaksikan pertandingan melawan Sriwijaya FC, Rabu (11/7).
"Dalam Tim All Star ada tiga pemain Persib Bandung yakni Zulkifli Syukur, Atep, dan Jajang Sukmara, sehingga sebagian rekan-rekan memutuskan tetap tinggal hingga 'Perang Bintang' selesai," ujarnya.
Namun, sebagian anggota Viking lainnya memutuskan kembali ke Bandung karena memiliki kewajiban bekerja pada perusahaan pemerintah dan swasta.
"Total anggota Viking yang datang ke Palembang sekitar 300 orang, dan saat ini tinggal seratus lebih," ujarnya.
Para suporter dengan mengenakan atribut khas berwarna biru ini berkoordinasi dengan kelompok suporter Sriwijaya FC yakni Sriwijaya Mania Sumsel pimpinan Edi Ismail.
"Kami diterima dengan baik di Palembang apalagi sebelum ada Sriwijaya FC ketua SMS merupakan pendukung Persib. Mengenai akomodasi seperti penginapan dan lainnya bukan permasalahan besar karena anggota Viking sudah terbiasa dalam kesederhanaan saat menjalani tur ke luar Bandung," ujarnya.
Ketua SMS Edi Ismail mengatakan suporter asal Bandung itu ditampung di markas Bela Armada Sriwijaya (Beladas) Korwil SMS yakni di bawah Tribun Stadion Madya Gelora Bumi Sriwijaya.
"Suporter yang menjalani tur ke daerah-daerah sudah terbiasa tidur dengan fasilitas seadanya, malahan tidur di dalam stadion atau markas-markas kelompok suporter," katanya.
Ia tidak menyangka ratusan suporter Persib akan ke Palembang pada laga terakhir Liga Super Indonesia itu mengingat jumlah pendukung tamu yang kerap kali ke Palembang hanya mencapai puluhan.
"Biasanya memang ada suporter dari tim tamu, tapi tidak sebanyak jumlah suporter Persib yang mencapai ratusan orang," katanya.(tol)
Koordinator suporter Persib, Vidi, mengatakan di Palembang, Sabtu, ratusan pendukung setia Persib itu memilih bertahan di Palembang meski awalnya hanya ingin menyaksikan pertandingan melawan Sriwijaya FC, Rabu (11/7).
"Dalam Tim All Star ada tiga pemain Persib Bandung yakni Zulkifli Syukur, Atep, dan Jajang Sukmara, sehingga sebagian rekan-rekan memutuskan tetap tinggal hingga 'Perang Bintang' selesai," ujarnya.
Namun, sebagian anggota Viking lainnya memutuskan kembali ke Bandung karena memiliki kewajiban bekerja pada perusahaan pemerintah dan swasta.
"Total anggota Viking yang datang ke Palembang sekitar 300 orang, dan saat ini tinggal seratus lebih," ujarnya.
Para suporter dengan mengenakan atribut khas berwarna biru ini berkoordinasi dengan kelompok suporter Sriwijaya FC yakni Sriwijaya Mania Sumsel pimpinan Edi Ismail.
"Kami diterima dengan baik di Palembang apalagi sebelum ada Sriwijaya FC ketua SMS merupakan pendukung Persib. Mengenai akomodasi seperti penginapan dan lainnya bukan permasalahan besar karena anggota Viking sudah terbiasa dalam kesederhanaan saat menjalani tur ke luar Bandung," ujarnya.
Ketua SMS Edi Ismail mengatakan suporter asal Bandung itu ditampung di markas Bela Armada Sriwijaya (Beladas) Korwil SMS yakni di bawah Tribun Stadion Madya Gelora Bumi Sriwijaya.
"Suporter yang menjalani tur ke daerah-daerah sudah terbiasa tidur dengan fasilitas seadanya, malahan tidur di dalam stadion atau markas-markas kelompok suporter," katanya.
Ia tidak menyangka ratusan suporter Persib akan ke Palembang pada laga terakhir Liga Super Indonesia itu mengingat jumlah pendukung tamu yang kerap kali ke Palembang hanya mencapai puluhan.
"Biasanya memang ada suporter dari tim tamu, tapi tidak sebanyak jumlah suporter Persib yang mencapai ratusan orang," katanya.(tol)