Kursi pelatih baru Persib Bandung sudah diisi Jajang Nurjaman. Mantan asisten pelatih Pelita Jaya Karawang itu menghadapi lembaran baru di kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim 2012/2013.
Bahkan, setelah melakukan pertemuan dengan manajemen tim, Djajang memiliki proyeksi skuad Maung Bandung yang dipertahankan dan hengkang. Lima pemain impor yang memperkuat Persib musim lalu dilepas, kecuali Abanda Herman (Kamerun).
Tak hanya itu, kompromi Jajang dengan perwakilan klub menghasilkan keputusan untuk memangkas sekitar 30% pemain dari skuad musim lalu sehingga untuk menghadapi ISL musim depan otomatis akan ada penambahan pemain.
Djajang memilih tidak banyak berkomentar tentang pemilihannya tersebut. Dia mengatakan, biar manajemen yang lebih lugas menjelaskan kepada Bobotoh soal alasan pemain yang terdepak dan akan digaet. Ini mengingat kontrak para pemain baru akan berakhir rata-rata September mendatang.
Jika sesuai rencana, tim Persib musim depan akan kedatangan empat legiun asing baru. Pasalnya, hasil rapat yang dihadiri jajaran direksi, komisaris PT PBB serta Jajang, sepakat tidak memperpanjang kontrak Noh Alam Shah, Miljan Radovic, Robbie Gaspar, dan Marcio Souza.
Keputusan Maung Bandung melakukan cuci gudang legiun asing boleh jadi tak lepas dari jebloknya prestasi Persib musim 2011-2012. Kontribusi mereka untuk tim dinilai minim. Jajang bahkan sudah lebih prihatin dengan prestasi Persib beberapa musim terakhir.
Maka ketika terpilih menjadi nahkoda baru Persib, Jajang memiliki obsesi untuk mengembalikan tim kesayangan Bobotoh ke jalur semestinya, yakni tidak lepas dari posisi 4 besar klasemen. “Saya pribadi punya obsesi, untuk bisa membawa Persib ke jalur yang benar. Dulu Persib tidak pernah jauh dari empat besar,” ungkapnya.
Pria yang dalam waktu dekat akan mlakukan penandatanganan kontrak memberikan gambaran, skuad yang akan dibentuknya nanti adalah mengembalikan ciri khas permainan Persib yaitu bola-bola pendek dengan satu-dua sentuhan yang dikenal sejak dulu.
Sadar akan mengembalikan karakter tersebut tidak mudah, Jajang meminta dukungan semua pihak. “Saya juga ingin mengembalikan apa yang sering sebut permainan tik-tak. Mudah-mudahan saya bisa, tapi itu semua butuh dukungan dari dari semua pihak,” sahut Jajang.
Seperti diketahui, Jajang punya banyak kedekatan dengan sejumlah pemain. Baik saat dirinya menjadi asisten pelatih di Pelita Jaya maupun saat menjadi asisten pelatih di Persib pada musim 2007. Menurut informasi yang dihimpun dari internal klub, sejumlah nama lokal akan berkostum biru seperti Edi Hafid Murtado (Pelita Jaya) dan Ana Supriatna (Barito Putra).
Melihat para pemain yang dibuang karena sudah tidak layak, nama gelandang Persija Jakarta Robertino Pugliara, John Trakpor (Pelita Jaya) dan Zah Rahan (Persipura Jayapura) menjadi target Jajang untuk menggantikan Miljan Radovic. Bahkan, khusus untuk Pugliara, Jajang sempat membawa pemain Argentina itu ke Bandung sebelum berkostum Persija.
Sementara, pengganti Marcio Souza akan jatuh pada striker Persipura, Alberto Goncalves. Menurut sumber di internal Persib, pemain asal Brasil yang akrab disapa Beto itu merupakan target utama Persib. Kontrak sang pemain kono mencapai Rp 2 miliar.
Manajer Persib mengakui, soal materi tim semuanya diserahkan kepada Jajang. Apalagi, Jajang akan didampingi seniornya Indra Thohir yang memiliki kepiawaian dalam mengoptimalkan kemampuan pemain.
“Pelatih lebih tahu kebutuhan tim. Kami percaya Jajang sudah punya gambaran siapa saja yang pantas direkrut untuk setiap posisi. Yang jelas pemain tersebut harus punya kualitas dan bisa mengangkat prestasi Persib,” ujar Umuh. (Huyogo Simbolon/)
Bahkan, setelah melakukan pertemuan dengan manajemen tim, Djajang memiliki proyeksi skuad Maung Bandung yang dipertahankan dan hengkang. Lima pemain impor yang memperkuat Persib musim lalu dilepas, kecuali Abanda Herman (Kamerun).
Tak hanya itu, kompromi Jajang dengan perwakilan klub menghasilkan keputusan untuk memangkas sekitar 30% pemain dari skuad musim lalu sehingga untuk menghadapi ISL musim depan otomatis akan ada penambahan pemain.
Djajang memilih tidak banyak berkomentar tentang pemilihannya tersebut. Dia mengatakan, biar manajemen yang lebih lugas menjelaskan kepada Bobotoh soal alasan pemain yang terdepak dan akan digaet. Ini mengingat kontrak para pemain baru akan berakhir rata-rata September mendatang.
Jika sesuai rencana, tim Persib musim depan akan kedatangan empat legiun asing baru. Pasalnya, hasil rapat yang dihadiri jajaran direksi, komisaris PT PBB serta Jajang, sepakat tidak memperpanjang kontrak Noh Alam Shah, Miljan Radovic, Robbie Gaspar, dan Marcio Souza.
Keputusan Maung Bandung melakukan cuci gudang legiun asing boleh jadi tak lepas dari jebloknya prestasi Persib musim 2011-2012. Kontribusi mereka untuk tim dinilai minim. Jajang bahkan sudah lebih prihatin dengan prestasi Persib beberapa musim terakhir.
Maka ketika terpilih menjadi nahkoda baru Persib, Jajang memiliki obsesi untuk mengembalikan tim kesayangan Bobotoh ke jalur semestinya, yakni tidak lepas dari posisi 4 besar klasemen. “Saya pribadi punya obsesi, untuk bisa membawa Persib ke jalur yang benar. Dulu Persib tidak pernah jauh dari empat besar,” ungkapnya.
Pria yang dalam waktu dekat akan mlakukan penandatanganan kontrak memberikan gambaran, skuad yang akan dibentuknya nanti adalah mengembalikan ciri khas permainan Persib yaitu bola-bola pendek dengan satu-dua sentuhan yang dikenal sejak dulu.
Sadar akan mengembalikan karakter tersebut tidak mudah, Jajang meminta dukungan semua pihak. “Saya juga ingin mengembalikan apa yang sering sebut permainan tik-tak. Mudah-mudahan saya bisa, tapi itu semua butuh dukungan dari dari semua pihak,” sahut Jajang.
Seperti diketahui, Jajang punya banyak kedekatan dengan sejumlah pemain. Baik saat dirinya menjadi asisten pelatih di Pelita Jaya maupun saat menjadi asisten pelatih di Persib pada musim 2007. Menurut informasi yang dihimpun dari internal klub, sejumlah nama lokal akan berkostum biru seperti Edi Hafid Murtado (Pelita Jaya) dan Ana Supriatna (Barito Putra).
Melihat para pemain yang dibuang karena sudah tidak layak, nama gelandang Persija Jakarta Robertino Pugliara, John Trakpor (Pelita Jaya) dan Zah Rahan (Persipura Jayapura) menjadi target Jajang untuk menggantikan Miljan Radovic. Bahkan, khusus untuk Pugliara, Jajang sempat membawa pemain Argentina itu ke Bandung sebelum berkostum Persija.
Sementara, pengganti Marcio Souza akan jatuh pada striker Persipura, Alberto Goncalves. Menurut sumber di internal Persib, pemain asal Brasil yang akrab disapa Beto itu merupakan target utama Persib. Kontrak sang pemain kono mencapai Rp 2 miliar.
Manajer Persib mengakui, soal materi tim semuanya diserahkan kepada Jajang. Apalagi, Jajang akan didampingi seniornya Indra Thohir yang memiliki kepiawaian dalam mengoptimalkan kemampuan pemain.
“Pelatih lebih tahu kebutuhan tim. Kami percaya Jajang sudah punya gambaran siapa saja yang pantas direkrut untuk setiap posisi. Yang jelas pemain tersebut harus punya kualitas dan bisa mengangkat prestasi Persib,” ujar Umuh. (Huyogo Simbolon/)